Senin, 31 Desember 2018

Tentang Perjalanan di Tahun 2018



Assalamu’alaikum, semua!

Karena sudah dipenghujung tahun, kali ini aku mau kilas balik dan mengingat hal-hal yang sudah dilalu selama 365  hari yang lalu. Yang menurut aku bisa dijadikan ‘reminder’  untuk selalu bersyukur dan mengevalusi apa-apa yang harus diperbaiki kedepannya.

Oke, bismillah, kita mulai yaa.

Jumat, 06 Juli 2018

Doa

Ada salah satu doa yang menurut saya paling romantis. Doanya cukup panjang, yang biasa Rasulullah baca ketika setelah tasyahud akhir sebelum salam dalam sholat, doa yang kata-katanya begitu manis. 

Jujur, pertama kali saya baca terjemahan doanya, melting banget. Coba deh kalian baca dengan pelan-pelan, biar bisa ngerasain betapa romantisnya Rasulullah ke Allah ketika berdoa.

Ini terjemahan doanya:

“Ya Allah, dengan ilmu-Mu atas yang gaib dan dengan ke Maha Kuasaan-Mu atas seluruh makhluk. Perpanjanglah hidupku, bila Engkau mengetahui bahwa kehidupan selanjutnya lebih baik bagiku. Dan matikan aku dengan segera, bila Engkau mengetahui bahwa kematian lebih baik bagiku. Ya Allah, sesungguhnya  aku mohon kepada-Mu agar aku takut kepada-Mu dalam keadaan sepi atau keadaan ramai. Aku mohon kepada-Mu, agar aku dapat berpegang dengan kalimat hak diwaktu tenang atau marah. Aku minta kepada-Mu, agar aku bisa melaksanakan kesederhanaan dalam keadaan kaya atau fakir. Aku mohon kepada-Mu, agar diberi nikmat yang tidak akan habis. Dan aku minta kepada-Mu, agar diberi penyejuk mata yang tak terputus.  Aku mohon kepada-Mu agar aku dapat rela setelah qadha’-Mu (yang turun pada kehidupanku). Aku mohon kepada-Mu, kehidupan yang menyenangkan setelah aku meninggal  dunia. Aku mohon kepada-Mu kenikmatan memandang wajah-Mu, rindu bertemu dengan-Mu tanpa penderitaan yang membahayakan dan fitnah yang menyesatkan. Ya Allah, hiasilah kami dengan keimanan dan jadikanlah kami sebagai penunjuk jalan lurus yang memperoleh bimbingan dari-Mu. 
(An-Nasa’I 3/54, Ahmad 4/364, Sahih An-Nasa’i 1/281)

Melting gak? 
kalo belum, coba baca lagi, lebih pelan lagi, dengan hati.

Btw, Rasulullah yang udah dijamin surga sama Allah aja, doanya gitu, apakabar dengan kita? :(

Selasa, 05 Juni 2018

:)

Kemarin malam, ketika sedang berlangsung tausiah menjelang tarawih, disebelah saya ada seorang anak perempuan yang duduk dipangkuan ibunya,  seketika entah ada angin apa, mata langsung refleks mengeluarkan bulir-bulir air yang untungnya tidak segera jatuh.

Saya jadi ingat, dulu sekali, saya juga pernah berada diposisi anak perempuan itu, duduk dipangkuan mama, yang dengan hangatnya mama rangkul saya dengan penuh kasih.

Setelah melihat pemandangan manis itu, dengan diiringi tausiah mengenai kewajiban berbakti kepada orang tua, samar-samar terbayang wajah kedua orang tua nan jauh disana. 

Ma, pa, saya disini rindu.


Solo, 20 Ramadhan 1439.

Jumat, 23 Maret 2018

Ketika Keinginan Tak Tercapai

Pernah gak berada dalam kondisi, ketika keinginan kamu, bentrok dengan keinginan Allah?

Pernah? padahal segala macam cara udah dijalani, tapi hasilnya masih nggak sesuai? pengen marah? pengen nyalahin keadaan? putus asa? kenapa semua ini terjadi? kenapa  harus aku? kenapaaa?

Nah, ketika kepengennya kamu bentrok dengan kepengennya Allah, kamu nya jangan langsung salah prasangka ya, dear. Apalagi sampai marah ke Allah. Jangan.

Yang harus kamu pahami, kamu nggak pernah tau apa yang terjadi didepan kamu, bahkan beberapa detik didepan kamu, kamu gak tau kan? Nah, itulah kenapa  keinginan kamu belum terwujud. Karena bisa jadi keinginan kamu itu buruk bagimu untuk sekarang.

Dan yang perlu kamu pahami juga, keinginannya Allah itu mutlak, sudah pasti baik untuk kamu. Kenapa? Karena Allah Maha Tahu apa yg akan terjadi pada diri kamu. Allah yang menciptakan kamu, sudah pastilah Allah paham dengan apa-apa yang akan terjadi sama kamu. 

Jadi, dengan tidak tercapainya keinginan kamu, itulah yang terbaik, itulah yang  menjadi penyebab kamu tidak mendapat keburukan. Iyaaaa, kebayang gak, ketika kamu tetep keukeh untuk mendapatkan keinginan tersebut dengan effort yg besar, padahal hasil akhirnya akan buruk, kamunya bakal rugi. Banget banget ruginya, dear.

Untuk kamu yang mungkin kecewa karena keinginanmu belum tercapai, cobadeh, pelan-pelan kamu pahami pesan yang Allah kasih didalam QS. Al-Baqarah 216:

"Boleh jadi kamu tidak menyukai sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."


Solo, menjelang magrib.

Jumat, 09 Februari 2018

Tidak semudah itu, Kawan.



Assalamu’alaikum, semuanya!

Oke, kali ini ingin berbagi sedikit cerita  tentang sepaket  dilema dan keresahan yang berakhir rasa syukur kepada Allah.  Silahkan dibaca :)

Bismillah, mulai yaa.

Kamis, 11 Januari 2018

Pernah kebayang gak?

Bisa pergi sejauh ini? 
Bisa tinggal sendiri jauh dari rumah, orang tua, keluarga dan teman? 
Bukan lagi beda kota, bahkan beda pulau?
Apa-apa serba sendiri?

Bukankah kemarin kamu bingung mau kemana,
lalu Allah beri arahan untuk melangkah?

Bukankah kemarin kamu  gak pernah terlintas mau pergi sejauh ini, tapi tiba-tiba udah disini?

Siapa sih yang ngatur sedemikian kompleks?
Siapa yang menggerakkan hati hingga kaki bisa melangkah sejauh ini?

Kamu kah, wahai diri?
Diri pun tak kuasa.
Lalu?

Adalah  Rabb yang Maha Kuasa mengurus hidup hambaNya.

Iya, kamu salah satu hamba yang diurus sama Allah. Nyadar gak? Andai Allah nggak ngurus hidupmu. Kamu akan terombang-ambing di dunia yang makin kesini makin aneh. Kamu akan dengan mudah terseret dan tersesat. 

Lalu?

Bersyukurlah, Alhamdulillah. Alhamdulillah 'ala kulli hal.

Ketika kamu nyadar bahwa hidupmu sudah Allah urus, maka teruslah meminta sama Allah untuk selalu mengurus hidupmu dihari-bulan-tahun kedepannya, mintalah sama Allah untuk  melindungi dimanapun kamu berada, menjagamu dari segala macam keburukan, memudahkan semua urusan dunia dan agamamu, menyelesaikan setiap kesulitan yang kau hadapi, memberikan hasil yang terbaik dari usahamu, dan mintalah apapun yang menjadi kebaikan. 

Teruslah, meminta kepada Rabb yang Maha Baik, Rabb yang Maha Dekat, Rabb yang Maha Mendengar doa-doamu, Rabb yang Maha Pelindung, Rabb yang  Maha Kuasa atas segala sesuatu. 

Ketika meminta, jangan ada ragu sedikit pun. Yakin seyakin yakinnya bahwa pintamu pasti Allah ijabah.

Dan ketika pintamu telah Allah penuhi, syukurilah, dan lihatlah, betapa baiknya Allah dengan mu.



Jambi - Solo.

Senin, 01 Januari 2018

Tentang resolusi yang kau wacanakan


Sudah terlalu mainstream ketika pergantian tahun adalah menjadi alasan bagi sebagian orang membuat resolusi untuk 365 hari kedepan. Membuat semacam dream list yang saking begitu banyaknya, sampai-sampai tinta pena mengering. Mulai dari yang kelihatannya tidak akan mungkin untuk bisa dicapai, sampai hal remeh-temeh yang bagi sebagian orang capaian tersebut tidak masuk dalam hal yang patut untuk dicapai. Bebas.

Tenang, bukan tentang resolusi yang hanya kau wacanakan, tapi tentang bagaimana resolusi yang kau buat, mampu kau perjuangkan dan bisa kau checklist ketika telah terwujud. Jika resolusi hanya kau wacanakan, kau koar-koarkan tanpa ada usaha yang kuat, kau pasti tau bagaimana cerita akhirnya, wacana tinggal wacana.